Sabtu, 12 Maret 2016

Kumpulan Hikmah III


Kehidupan ini bertahap. Nikmati saja apa yang sedang dijalani saat ini.
Allah subhanahu wa ta'ala lebih tahu kapan waktu yang paling tepat untuk membuat kehidupan kita menjadi lebih baik dan indah.

Dikritik dan dikomentar pedas oleh orang lain itu hal biasa, boleh jadi, itu menjadi sarana/wasilah supaya kita bisa memperbaiki dan berbuat lebih baik lagi ke depannya. 
‪#Jangan Menyerah!
Yang bahaya itu tatkala ada orang yang datang memuji-muji kita, lalu kita merasa nyaman dengan pujian tsb.
Dan pada ahirnya, kita merasa cukup, tak berkembang, terlalu kepedean, lalu hancur.
‪#Teruslah berlari, perjalanan masih panjang.

Tatkala orang-orang memandang kita suci dan terhormat, sebenarnya mereka sedang memandang Kelembutan dan Kasihsayang Allah yang telah menutupi kebusukan dan keaiban kita.
"Dan aku tidak (menyatakan) bahwa diriku terbebas dari kesalahan. Karena sesungguhnya hawanafsu itu selalu mendorong pada kejelekan. Kecuali hawanafsu yang diberi rahmat oleh Rabbku. Sesungguhnya Rabbku Maha Pengampun Maha Penyayang." (Yusuf : 53)

Mensyukuri setiap kegagalan, bukan menyesalinya. Belajar dari kegagalan, bukan mengeluhkannya. Bangkit dari kegagalan, bukan mengerdil. Itulah jiwamu wahai GURU KEHIDUPAN. Jadilah seperti itu! Jangan Menyerah!

Ada saatnya dalam hidup, kita melewati lorong gelap yang panjang, persis seperti kereta. Tapi pastikan, kereta kita tetap jalan walau mungkin lambat. Sebab di luar sana pasti ada CAHAYA.

Jangan pernah berhenti berbuat kebaikan, dan jangan sok berlagak berbuat keburukan.
Karena, "Jika kamu berbuat kebaikan, maka sebenarnya kebaikan itu adalah untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat keburukan, maka itulah juga yang akan kaudapatkan." (Al Isra : 7)
Itu Nasihat Allah subhanahu wa ta'ala. 
HARUS YAKIN ITU!

Hidupmu 5 tahun ke depan akan begitu-begitu saja, kecuali engkau mau selektif; beralihlah pada teman-teman yang inspiratif dan pada buku-buku yang motivatif.

Orang yang sering gagal, tapi ia tidak menyerah; terus berusaha dan mencoba.
Kelak, saat ia berhasil, ia akan menjadi orang yang rendah hati dan bijaksana.
Subhanallah walhamdulillah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar